Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Widget Atas Posting

Contoh Makalah PERKEMBANGAN BIOTEKNOLOGI STEM CELL

Menurut wikipedia Sel punca, sel induk, sel batang (bahasa Inggris: stem cell) merupakan sel yang belum berdiferensiasi dan mempunyai potensi yang sangat tinggi untuk berkembang menjadi banyak jenis sel yang berbeda di dalam tubuh.



nah berikut ini adalah  Contoh Makalah PERKEMBANGAN BIOTEKNOLOGI STEM CELL


BAB I
PENDAHULUAN

1.1 LatarBelakang
Bioteknologi sudah dimulai ribuan tahun yang lalu, sebelum tahun 1985 orang-orang telah menggunakan ragi untuk membuat roti dan anggur melalui proses fermentasi. Setelah tahun 1985 orang telah melakukan pengembangan industri fermentasi yaitu pembuatan etanol, butanol, asam cuka, asam laktat, dan asam organik lainnya serta pengolahan air limbah dengan menggunakan mikroorganisme. Pada tahun 1985 Roux ahli Biologi berhasil melakukan kultur  jaringan sel (cell tissue culture). Berdasarkan percobaan Roux ini, para ahli mulai memanipulasi sel tumbuhan secara in vitro.
Produk-produk bioteknologi tersebut selalu menimbulkan keterkejutan, keheranan dan akhirnya memunculkan kekaguman kepada kita, karena tidak pernah membayangkan sebelumnya produk-produk tersebut dapat dibuat oleh manusia. Di bidang Pertanian, bioteknologi mampu menciptakan jenis tanaman yang mempunyai sifat unggul (produksi tinggi, tahan hama dan penyakit), lebih sensasional lagi bahwa tanaman tersebut dapat menghasilkan pupuk sendiri. Di bidang peternakan dan perikanan, teknologi transgenik merupakan salah satu alternatif upaya peningkatan produksi untuk memenuhi kebutuhan protein hewani masyarakat. Di bidang kesehatan dan pengobatan, bioteknologi telah mampu menyelesaikan masalah infertilitas.
Kiranya sudah tidak dapat terbendung lagi derasnya arus bioteknologi memasuki milenium ke tiga, yang semakin hari keberadaanya semakin kokoh. Menurut beberapa informasi, sangat banyak manfaat bioteknologi ini bagi kehidupan manusia dalam meningkatkan kesejahteraan dan perbaikan hidupnya, antara lain untuk memerangi kelaparan, mengatasi kelangkaan sumber daya energi, mengurangi pencemaran lingkungan dan masih banyak lagi.
Teknologi ini merupakan kemajuan yang akan menjadi terobosan baru dalam pengobatan, misalnya apabila sel saraf putus maka dengan stem cell kondisi itu dapat diperbaiki. Juga apabila seseorang menderita luka bakar yang sangat parah dapat sembuh cepat dengan memanfaatkan teknologi ini. Selain itu juga dalam penelitian yang berbeda sel punca manusia telah terbukti dapat mengatasi kebutaan pada tikus.
            Sebenarnya apa itu stem cell? Makalah ini disusun untuk mengetahui lebih dalam perkembangan biotenologi khususnya teknologi yang disebut “stem cell”.

1.2 Rumusan Masalah
Bagaimana perkembangan bioteknologi masa kini?
1.3 Tujuan
Menjelaskan perkembangan bioteknologi saat ini khusunya teknologi stem cell


BAB II
ISI

2.1 Bioteknologi
Istilah bioteknologi untuk pertama kalinya dikemukakan oleh Karl Ereky, seorang insinyur Hongaria pada tahun 1917 untuk mendeskripsikan produksi babi dalam skala besar dengan menggunakan bit gula sebagai sumber pakannya. Beragam batasan dan pengertian dikemukakan oleh berbagai lembaga untuk menjelaskan tentang Bioteknologi.
Bio” memiliki pengertian agen hayati (living things) yang meliputi; organisme (bakteri, jamur (ragi), kapang), jaringan/sel (kultur sel tumbuhan atau hewan), dan/atau komponen sub-selulernya (enzim).
Tekno” memiliki pengertian teknik atau rekayasa (engineering) yaitu segala sesuatu yang berkaitan dengan rancang-bangun, misalnya untuk rancang bangun suatu bioreaktor. Cakupan teknik disini sangat luas antara lain; teknik industri dan kimia.
  Logi” memiliki pengertian ilmu pengetahuan alam (sains) yang mencakup; biologi, kimia, fisika, matematika dsb. Ditinjau dari sudut pandang biologi (biosain), maka bioteknologi merupakan penerapan (applied); biologi molekuler, mikrobiologi, biokimia, dan genetika. Dengan demikian, bioteknologi merupakan penerapan berbagai bidang (disiplin) ilmu (interdisipliner). Oleh karena itu, tidak ada seorangpun yang dapat menguasai seluruh aspek bioteknologi.
Dahulu bioteknologi dianalogikan dengan industri mikrobiologi (industri yang berbasis pada peran agen-agen mikrobia). Tetapi perkembangan selanjutnya, tanaman dan hewan juga dieksploitasi secara komersial seperti; hortikultura dan agrikultura. Dengan demikian, “payung” bioteknologi sangatlah luas mencakup semua teknik untuk menghasilkan barang dan jasa dengan memanfaatkan sistem biologi.


2.2 Stem Cell
2.2.1 Pengertian Stem Cell

Stem Cell adalah sel induk yang terdapat pada benda-benda hidup seperti manusia, hewan dan tumbuhan.Stemcell atau sel induk adalah bagian dasar dari semua organ tubuh yang  berfungsi untuk memicu regenerasi jaringan organ tubuh kita.Organ tubuh kita terdiri dari sel-sel, mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki semua terbentuk dari jutaan sel-sel, contoh pada rambut ada sel-sel rambut yang membentuk rambut, kemudian dalam organ tubuh ada jantung yang terdiri dari sel-sel yang membentuk organ jantung tersebut, begitu juga dengan kulit manusia, yang terdiri dari sel-sel kulit.

Dua fitur kunci yang membedakan Stem Cells dari sel-sel biasa ialah :
·                     Stem Cells dapat berubah menjadi berbagai sel spesifik dalam jaringan yang sama.
·                     Stem Cells memiliki kemampuan luar biasa untuk memperbaharui dan meregenerasi dirinya sendiri melalui pembelahan sel di sepanjang hidup seseorang.
2.2.2 Manfaat Stem Cell

Stem Cell sangatlah spesial karena sel ini dapat berubah bentuk menjadi sel apa saja, apakah sel jantung, sel hati, sel kulit dan sebagainya. Penemuan bagaimana aktifitas Stem Cell ini sangat mengejutkan dunia kedoteran dan menarik minat yang cukup tinggi untuk meneliti lebih lanjut mengenai kinerja Stem Cell khususnya di dunia medis dan kecantikan, apakah untuk teraphy penyembuhan penyakit dan untuk teraphy kecantikan kulit. Karena manfaat Stem Cell ini dapat memperbaharui sel-sel organ yang mati dan meregenerasi dirinya sendiri dengan mengganti sel-sel yang mati tadi menjadi sel-sel yang baru.

Seiring bertambahnya usia, polusi, pola makan yang salah dan pola hidup yang tidak sehat serta efek samping dari obat-obatan kimiawi, maka kemampuan stemcell dari organ tubuh kita untuk melakukan regenerasi akan menurun. Hal ini mengakibatkan jumlah sel yang diregenerasi semakin berkurang sehingga menimbulkan kerusakan jaringan dan melemahkan fungsi organ - organ tubuh kita, melemahkan daya tahan tubuh, penuaan dini dan rentan terhadap penyakit.Oleh sebab itu peneliti dalam dunia kesehatan berusaha untuk menemukan cara yang efektif  yang dapat memicu agar sel induk bisa bekerja lebih aktif sehingga dapat menggantikan kerusakan sel tubuh yang terjadi setiap hari.Stemcell sudah menjadi pembicaraan dan rebutan berbagai negara di bidang kesehatan dan kecantikan, karena dapat menambah harapan hidup manusia. Bahkan Presiden Obama dalam pidatonya mengatakan bahwa Amerika Serikat harus menjadi "penguasa" dalam bidang StemCell tersebut., karena stemcell merupakan masa depan dunia kesehatan.

Stemcell yang selama ini beredar ada yang berasal dari plasenta dan tali pusat bayi (pada zaman sekarang, bagi golongan yang berada, stemcell bayi mereka yang baru lahir akan disimpan di STEM CELL BANK. Stemcell itu boleh digunakan kembali untuk pengobatan jika anak tersebut maupun adik nya  mengidapi penyakit kronik. Tetapi biaya penyimpanan sangat mahal mencapai 60 - 320 juta),  plasenta hewan, bahkan ada yang di-kultur dari jaringan lemak orang dewasa.Bagi sebagaian besar orang, hal ini kurang begitu nyaman untuk dikonsumsi karena menyangkut keyakinan orang tersebut.

Oleh karena itu, Dr. Fred Zulli bersama tim yang tergabung dalam Mibelle Biochemistry telah menemukan stemcell tumbuhan yang langka dan berkhasiat serta mengembangkannya dengan teknologi Nano sehingga menghasilkan bahan aktif yang sangat luar biasa.

Banyak harapan yang timbul dari penelitian stem cell embrio, karena sel itu mempunyai potensi untuk berkembang menjadi berbagai jenis sel yang menyusun berbagai jenis organ tubuh. Sel yang juga disebut stem cell totipoten (SCT) itu, ditemukan pada jaringan embrio dan pada jaringan tertentu makhluk dewasa, seperti sumsum tulang merah dan sel kelamin. Manfaat yang diperoleh dari penggunaan SCT dalam bidang kedokteran amat besar, namun sumber SCT tersebut merupakan suatu masalah etika yang perlu mendapat perhatian, karena SCT terbaik diperoleh dari inner cell mass dari blastosis.Blastosis adalah embrio yang berkembang setelah sekitar 5 hari pasca fertilisasi (pembuahan). Pada saat itu, embrio tersebut telah berkembang dari sel tunggal menjadi bola sel kosong, dengan ‘gumpalan’ sel pada rongganya. Dalam proses pemanenan stem cell, terjadi kerusakan pada embrio yang menyebabkan embrio tersebut akan mati.

Di negara-negara yang membolehkan melakukan praktik bayi tabung, embrio yang sudah tidak dipakai setelah proses bayi tabung selesai dapat digunakan sebagai sumber stem cell, karena pada proses bayi tabung biasanya diperoleh blastosis yang melebihi keperluan. Blastosis yang berlebihan itu dapat disimpan beku (deepfreeze) atau dibuang. Sebagian ilmuwan berpendapat ketimbang sisa blastosis dibuang lebih baik dipakai sebagai sumber SCT. Namun sebagian lain berpendapat bahwa walaupun tujuan memperoleh SCT baik, dalam proses perolehannya terjadi pemusnahan embrio manusia. Ada pula yang berpendapat bahwa jika kegiatan pengambilan SCT dari embrio diizinkan, hal itu akan membuka jalan ke arah hal yang bertentangan dengan kemanusiaan seperti ‘peternakan embrio’ (embryo farms), pengklonan bayi, penggunaan janin untuk ‘suku cadang’, dan komersialisasi kehidupan manusia.
Nature advance online publication pada tanggal 23 Agustus 2006 memuat laporan Klimanskaya dkk. (2006) yang memberi secercah harapan kepada para peneliti stem cell. Mereka menulis tentang pembuatan galur stem cell yang berasal dari salah satu sel blastosis stadium 8 sel. Sel punca dapat diekstraksi tanpa mematikan embrio tersebut, karena embrio memiliki 8 sel yang tergolong dalam inner cell mass. Kultur sel punca dapat dilakukan hanya dengan satu sel saja, yang kemudian apabila sel telah berhasil di kultur, sel dapat dikembalikan ke embrio tersebut. Maka blastosis yang tinggal 7 sel kemudian ditanam ke dalam rahim agar dapat berkembang normal. Namun kesulitan cara ini adalah tenggang waktu antara pengambilan sel dan hasil uji menjadi lebih lama dan dapat mempengaruhi keberhasilan penanaman blastosis.
Kemudian alternatif lain dari sumber stem cell ialah stem cell dari darah tali pusat (umbilical cord blood stem cell) yang sekarang lebih dikembangkan di dunia kedokteran. Darah tali pusat termasuk stem cell dewasa. Selain dari darah tali pusat, stem cell dewasa bisa didapat dari sumsum tulang dan darah tepi. Hanya saja, pengambilan stem cell dari darah tali pusat lebih disukai, karena berisiko lebih kecil dan tidak menyakiti penderita. Selain itu, stem cell dari darah tali pusat mempunyai kemampuan proliferasi (pertumbuhan dan pertambahan sel) yang tinggi. Tingkat kecocokan pencangkokan stem cell darah tali pusat juga lebih baik dibandingkan dengan stem cell yang berasal dari sumsum tulang, karena transplantasi cord blood tidak memerlukan tingkat kecocokan 100%, dan secara etis tentu tidak masalah. Selain itu, yang dapat memanfaatkan stem cell tersebut tidak hanya pemiliknya, tetapi juga bisa digunakan oleh saudara kandung dan orang tua, asalkan mempunyai kecocokan dalam struktur gen dan golongan darah.

2.2.3 PerkembanganTeknologi Stem Cell
Karena secara alami stem cell memiliki tugas untuk menggantikan sel yang tua atau sakit, para ilmuwan menggagaskan berbagai ide untuk menggunakan stem cell sebagai terapi untuk pasien dengan berbagai macam kondisi medis. Gagasan yang dimakud adalah dengan memberi pasien stem cell atau sel terdiferensiasi yang terbuat dari stem cell, kita dapat menggunakan kemampuan alami sel untuk menyembuhkan pasien hingga sehat kembali. Sebagai contoh, apabila pasien memiliki serangan jantung, dengan memberi pasien sebuah transplantasi stem cell sebagai terapi, tujuan kita adalah untuk membuat stem cell yang ditransplantasi memperbaiki kerusakan di jantung. Populasi alami stem cell yang kita miliki hanya mempunyai kapasitas yang terbatas untuk memperbaiki kerusakan di tubuh kita. Kembali ke contoh mengenai jantung, stem cell yang dimiliki jantung sendiri tidak mampu untuk melaksanakan tugas memperbaiki kerusakan dari serangan jantung, tetapi transplantasi dari jutaan stem cell jauh lebih kuat. Sehingga, dengan memberikan pasien transplantasi stem cell, kita meningkatkan kemampuan tubuh untuk penyembuhan melebihi kapasitas dari stem cell yang terdapat secara alami yang jumlahnya terbatas. Masih ada beberapa tantangan yang perlu diperhatikan sebelum strategi terapi stem cell menjadi umum, termasuk masalah keamanan, karena stem cell dapat menyebabkan tumor, dan rejeksi imun. Meski begitu, stem cell kemungkinan besar akan mengubah dunia kedokteran dan mungkin dalam satu atau dua dekade, sebagian besar dari kita akan kenal seseorang, bahkan mungkin diri kita sendiri, yang memiliki transplantasi stem cell. Stem cell memberikan janji untuk menyembuhkan penyakit-penyakit utama yang dihadapi orang-orang, seperti kanker, penyakit jantung, penyakit Parkinson, sklerosis multipel, stroke, penyakit Huntington, cedera tulang belakang, dan banyak lagi.
Saat ini, ada beberapa transplantasi stem cell yang telah teruji oleh ilmuwan yang aman dan juga efektif. Contoh terbaik adalah transplantasi sumsum tulang. Namun, banyak pengobatan stem cell yang belum teruji diiklankan dan ditawarkan di seluruh dunia. Sering kali pengobatan tersebut mendapatkan banyak perhatian di media ketika selebriti seperti bintang olah raga menjalani pengobatan ini. Umumnya, para ilmuwan dan dokter di bidang stem cell memperingatkan pasien untuk menjauhi pengobatan tersebut karena belum jelas apakah pengobatan tersebut benar-benar berfungsi dan aman. Para pasien telah meninggal dari pengobatan tersebut. Dimana sebenarnya sangat masuk akal untuk mempertimbangkan semua pilihan saat menghadapi penyakit atau kondisi yang tidak dapat disembuhkan, kami menyarankan anda untuk hanyan mempertimbangkan pengobatan tersebut sebagai harapan terakhir dan setelah berdiskusi dengan dokter pribadi anda.
Pembahasan stem cells untukotak, termasuk di Indonesia terus di lakukan. Salah satunyamelalui forum Dr. BoenjaminSetiawan Distinguished Lecture Series 2014 yang digelar PT Kalbe FarmaTbk (Kalbe).Namun di Indonesia sendiri masih terbatas pada skala penelitian. Saat ini, hanya 11 rumah sakit di Indonesia yang menjadi pusat pengembangan pelayanan medis penelitian dan pendidikan bank jaringan dan sel punca. minat terhadap terapi stem cell di Indonesia cukup tinggi meskipun harus merogoh kocek yang tak sedikit yakni mencapai ratusan juta rupiah. Berdasarkan penelitian selama ini, stem cells aman bagi tubuh. Bahkan, efek samping stem cells justru bisa berbuah manis untuk masalah penuaan atau memberikan efekantiaging. Risiko stem cells juga semakin kecil jika menggunakan sel dalam tubuh manusia itu sendiri. Sebab, tidak ada penolakan oleh tubuh terhadap sel baru tersebut. Berbeda untuk sel dari orang lain yang bisa berkembang menjadi kanker. Untuk itu para dokter akan sangat berhati-hati dan memastikan sel tidak akan ditolak oleh tubuh.





BAB III
PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Sejarah perkembangan Bioteknologi untuk kepentingan manusia telah ada sejak zaman sebelum masehi dan hingga sekarang manusia telah mengalami tiga periode perkembangan bioteknologi. Salah satu perkambangan bioteknologi adalah Stem Cell. Stem Cell adalah sel induk yang terdapat pada benda-benda hidup seperti manusia, hewan dan tumbuhan. Stem cell atau sel induk adalah bagian dasar dari semua organ tubuh yang  berfungsi untuk memicu regenerasi jaringan organ tubuh kita. Organ tubuh kita terdiri dari sel-sel, mulai dari ujung rambut hingga ujung kaki semua terbentuk dari jutaan sel-sel, contoh pada rambut ada sel-sel rambut yang membentuk rambut, kemudian dalam organ tubuh ada jantung yang terdiri dari sel-sel yang membentuk Organ jantung tersebut, begitu juga dengan kulit manusia, yang terdiri dari sel-selkulit.
Stem cell penting untuk kesehatan kita karena saat kita terluka atau sakit, sel kita juga terluka atau mati. Saat hal ini terjadi, stem cell menjadi aktif. Stem cell memiliki tugas untuk memperbaiki jaringan yang terluka atau menggantikan sel lain pada saat mereka mengalami kematian rutin. Dengan cara ini, stem cell kita menjaga kita tetap sehat dan mencegah kita dari penuaan dini. Stem cell bertindak seperti pasukan dokter mikroskopis milik kita sendiri.
3.2 Saran
Diharapkan dengan adanya makalah ini dapat dijadikan sebagai salah satu referensi dalam proses belajar dan pembelajaran Biologi khusunya Bioteknologi. Bioteknologi memberikan harapan bagi kesejahteraan umat manusia, mulaid ari proses–proses bio yang paling sederhanas ampai kepada tingkat yang paling canggih. Karenanya, manusia yang menggelutinya ditantang untuk memanfaatkan peluang–peluangitu demi kesejahteraannya. Tetapi, bagaimanapun canggihnya teknologi sudah barang tentu dapat memunculkan dampak dalam penerapannya. Maka dengan mengacu pada pengalaman–pengalaman penerapan teknologi pendahulunya, dapatlah digunakan bioteknologi ini secara proporsional dengan memasukkan norma–norma etiks ecara moral. Etika diperlukan untuk menentukan arah perkembangan bioteknologi, serta penerapannya secara teknis, sehingga tujuan yang menyimpang dan destruktif bagi kemanusiaan dapat dihindarkan.







DAFTAR PUSTAKA
Amiruddin.”PerkembanganBioteknologidan aplikasinya”.1 Februari 2017.http://m.kompasiana.com/amiruddin/perkembangan-bioteknologi-dan-aplikasinya_550046b2a333114a7351056a

Bangun,Indah.”Apaitu STEM CELL”.1 Februari 2017.http://www.doublestemcell-triplestemcell.com/2014/02/apa-itu-stemcell-dan-manfaat-stemcell.html?m=1

Maharani,Dian.”Sejauh Mana Terapi Stem Cell di Indonesia”.1 Februari 2017.http://health.kompas.com/read/2014/09/14/111715323/Sejauh.Mana.Perkembangan.Terapi.Stem.Cell.di.Indonesia.

Purnomo,SarahHanifa.”Menyoal Stem Cell, Bioteknologi yang Berasaldari Manusia”.1 Februari 2017. http://layananumat.blogspot.co.id/2012/07/menyoal-stem-cell-bioteknologi-yang.html?m=1

Wells,James.”What is Stem Cell?”.1 Februari 2017. http://www.ipscell.com/apakah-itu-stem-cell-sel-punca/
Zapta,Virginia.”Perkembangan Bioteknologi”.1 Februari 2017.http://dewirha93.blogspot.co.id/2015/03/perkembangan-bioteknologi.html?m=1
http://beabaepsae.blogspot.com/2017/05/makalah-perkembangan-bioteknologi-stem.html


Post a Comment for "Contoh Makalah PERKEMBANGAN BIOTEKNOLOGI STEM CELL"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel